Monday, March 16, 2015

Kabar Gembira - Keselamatan Kekal

Tidak kebetulan anda singgah di blog ini, semua sudah kehendak Tuhan.


Blog ini mengabarkan KABAR GEMBIRA
yang memberitakan keselamatan kekal yang LANGSUNG diberikan oleh Tuhan sendiri.


Sebab Tuhan itu baik.
Tuhan sudah menyediakan jalan yang baik bagi manusia.
Namun manusia sepanjang hidupnya selalu berusaha memilih jalannya sendiri
Sebab menurut pemikiran dan pandangan dunia jalan itulah yang terbaik.


Dunia diciptakan oleh Dia.
Namun dunia tidak mengenal Dia.


Tuhan empunya segala kekuasaan
Tuhan yang bertindak sebagai hakim dan tuan
Tuhan yang menetapkan aturan manusia lewat nabi-nabi dan hukum pada akhir jaman
Tuhan juga yang berkenan melawat manusia.
Tuhan yang empunya kemurahan, empunya pengampunan dan keselamatan kekal.
Tidak semua manusia yang dilawat oleh Tuhan,
Namun orang yang percaya dan menerima Dia beroleh keselamatan kekal karena pengampunanNya.


Berbahagialah orang yang sudah dilawat oleh Tuhan
sebab kesucianNya mengandung keselamatan kekal.


Namun aturan akhir jaman itu tidak berlaku bila lewat JALUR KHUSUS.
Ya...
JALUR KHUSUS yang sudah disediakan Tuhan.
penawaran tidak lewat utusan lagi.
Jalur yang dibuat dan ditawarkan oleh TUHAN SENDIRI.


Tuhan begitu pemurah, penuh kasih,
Tuhan tidak dapat mati hanya oleh manusia
Namun karena Tuhan itu suci,
Sangatlah hina bagi empunya kekuasaan untuk mengalami keadaan mati walaupun hanya sebentar saja
Tetapi KASIH Tuhan begitu besarnya hingga kehinaan itu pun MAU DITANGGUNGNYA demi karya penyelamatan manusia.

Manusia memandang itu hina, tidak logis..
Namun JUSTRU dengan keadaan ini Tuhan mendapat konfirmasi atas hati manusia yang tidak dapat diperbaiki dan yang dapat diperbaiki.
Manusia yang DAPAT menerima KEBAIKAN dari Tuhan berarti hatinya masih dapat diperbaiki.
Sedangkan manusia yang TIDAK DAPAT menerima anugrahNya berarti hatinya sudah tidak dapat diperbaiki.

Seperti halnya ranting yang menjadi kering,
kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar.

Maka berbahagialah orang yang tidak melihat namun percaya.



Keselamatan kekal ini KHUSUS HANYA berlaku bagi yang percaya pada Dia.
Manusia yang mau membuka hatinya...
Sebelum tutup usia dan bersiap lewat JALUR BIASA

JALUR BIASA adalah JALUR yang begitu SULIT
Begitu sulitnya..
bahkan tidak terdapat keselamatan kekal didalamnya

Mengapa SULIT?
Jalur biasa adalah mengandalkan PERBUATAN BAIK MANUSIA.
Bila Tuhan menghendaki kesempurnaan maka TIDAK ADA kualitas seperti standar yang diharapkan Tuhan
Sementara sesuci apakah manusia sejak dilahirkan ?
Sedangkan Tuhan itu suci, sekecil apapun dosa tidak dapat diterimaNya
Bahkan sejak manusia pertama jatuh kedalam dosa belum ditentukan hukuman atas dosanya.

Semua MENUNGGU hingga akhir jaman.
Termasuk semua NABI kecuali Tuhan Yesus karena memang Tuhan Yesus bukan NABI lagi,
Sebab setelah mati sebagai manusia, Yesus sudah jadi Tuhannya manusia, Hakim atas umat manusia,
Keselamatan manusia berada ditanganNya karena sudah diserahkan oleh Tuhan Allah Bapa sendiri.
Bila nasib manusia berada pada Tuhan Yesus.....
Kepada siapakah manusia mohon ampun pada akhirnya?
Sesuci apakah manusia bisa berbuat baik sementara dosa manusia itu menurun?


Bagaimanakah bila TUHAN SENDIRI yang MAU MENGAMPUNI kita karena KEMURAHAN KASIHNYA? seolah-olah SULIT itu sirna, sebab empunya sendiri yang menganugerahkan.
Dia yang EMPUNYA HAK,
DilupakanNya segala kesalahan kita yang mau menerimaNya,
Dibersihkan pula dosa kita yang mau menerimaNya,
Dan dianugerahkan Roh Kudus
sehingga FirmanNya terus ada dihati kita dan
terus membimbing hidup kita dalam Tuhan.


Apakah buktinya manusia berdosa dan menurun?
hati manusia yang kotor merambat pada...
pikiran manusia yang kotor merambat pada ...
mulut yang mengeluarkan najis (najis = sesuatu yang kotor keluar dari tubuh),
hina, hujat, caci, meninggikan, merendahkan orang lain, dll merambat pada..
perbuatan yang buruk.

Upah dosa adalah MAUT...
bukan kematian dunia,
melainkan penderitaan kekal setelah hari penghakiman.


Orang buta tidak dapat menuntun orang buta
maka pastilah keduanya jatuh dalam lobang
demikian pula orang berdosa

Tuhan mengetahui bahwa manusia sulit untuk diselamatkan karena dosanya itu,
Maka Tuhan sudah merencanakan keselamatan kekal bagi manusia sejak lama,
melewati utusan nabi-nabi sudah diberitakan kedatanganNya,
hingga pada akhirnya Anak Tuhan sendiri yang turun dan berkarya lewat manusia
"Anak Manusia"
Sang Anak dalam wujud Manusia...

"Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran."
(Yohanes 1:14)

"Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku" (Yohanes 14:6)

Manusia biasa tidak mengenal Dia dengan baik..
Sebab manusia sudah berdosa dari awal...
Manusia berdosa hatinya....
Keburukan tidak diajarkan dari bayi...
tetapi dosa sudah ada melekat dan tumbuh didalamnya...
Sehingga hati cenderung lebih tertutup bagi kebaikan yang berasal dari Tuhan ...
(sulit bersyukur atas berlangsungnya aktivitas hidup adalah satu tandanya)
Namun JUSTRU terbuka bagi kebaikan dunia...
Menjadikan pikirannya mengandung cemar...
Perkataannya keluar hujat, caci, hina..
Sehingga menjerumuskan perbuatannya kepada yang buruk
Yang pada akhirnya membutakan manusia hingga akhir jaman.


Pada hati yang merasakan anugerahNya...
Apalagi yang bersedia menerima anugerahNya..
Pasti tidak mudah ...
Ada masa masa pergumulan..
Hati mulai terasa tak nyaman...
Bertentangan dengan dunia...
Debu hati pasti bereaksi dengan kesucianNya..
Sebab Dia itu SUCI


***
Bila hati kita dapat terbuka pada Tuhan Yesus ?
Mau menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat ?
Itu artinya Tuhan Yesus berkenan dan memilih kita untuk ikut JALUR KHUSUS
Tuhan Yesus empunya kekuasaan atas dosa manusia, empunya aturan hukum atas manusia,
Hakim atas dunia pada akhir jaman,
Bila Tuhan Yesus sendiri yang mengampuni,
Tidak perduli seberapa berdosanya kita sebagai manusia,
Akan diampuni sehingga kita mempunyai harapan untuk hidup yang kekal.
***


Keselamatan Kekal tidak memandang agama, 
Agama hanya sarana pemberitaan manusia, 
Tetapi Tuhan Yesus itu anugrah Tuhan Allah Bapa bagi umat manusia,


Kesaksian seorang pencari Tuhan yang bernama Afshin Javid - yang dilawat Tuhan Yesus 
dan menerima anugrah pengampunan dan keselamatan sehingga hidupnya berubah penuh sukacita :



***

Alami Tuhan dalam hidup kita, Tuhan itu tidak jauh dari kita.
Sertakan Tuhan dalam kehidupan pribadi kita, 
Saksikan karya Tuhan dari hal-hal sederhana,
Apapun kejadiannya baik maupun buruk,
Tanamkan FirmanNya dalam hati,
Dengan Tuhan, pribadi dunia kita telah mati, 
berganti dengan pribadi yang baru, penuh syukur dan sukacita,
Tinggalkan hidup dunia yang tanpa Tuhan.

Pemeliharaan Tuhan ada setiap detik.. 
Jauh diluar kesadaran manusia, Tuhan itu Maha Kasih!



Tuhan Yesus memberkati.